Mungkin
 di sekeliling kita sering dengar kata registry terutama dari sistem 
operasi windows, dan juga virus yang biasanya menyerang komputer juga 
berpotensi untuk merusak akan susunan registry tersebut, maka itu akan 
otomatis berdampak pada sistem operasi anda. Tapi apakah anda tahu akan 
yang dimaksud dengan registry tersebut dan apa guna dari registri 
tersebut?. baiklah saya akan menjelaskan kepada anda apa itu registry.
Registry merupakan pusat susunan database yg digunakan oleh Windows 9x ke atas untuk menyimpan informasi ataupun mengkonfigurasi aplikasi, perangkat keras, dan sejumlah pengguna/users. Informasi
 dari registry akan terus menerus diakses oleh Windows untuk mengetahui 
profil pengguna, aplikasi yang diinstal di komputer dan dokumen apa saja
 yang bisa dibuat oleh aplikasi tersebut, pengaturan dari folder atau 
icon, perangkat lunak yang sedang dipasang, dan port yang sedang 
dipakai. umumnya registry menggantikan hampir semua file ber ekstensi 
(.ini ). Akan tetapi file yang digunakan oleh configurasi Windows 3.x 
dan MS-DOS, seperti autoexec.bat dan config.sys. Seperti
 yang saya katakan sebelumnya bahwa registry memiliki susunan dan juga 
pengelompokannya dan berikut ini merupakan bagian-bagiannya dan juga 
maksudnya. Di Windows XP, Registry dibagi menjadi 6 bagian pokok, yaitu :
1. HKEY_CLASSES_ROOT
HKEY_CLASSES_ROOT
 adalah bagian paling utama pada registry. Bagian ini merupakan kumpulan
 yang mengepalai kunci akar. Windows menggunakan kumpulan ini untuk 
mengurus semua jenis file. Sebagai contoh, tempat di mana jenis file BMP
 di kenal pasti dan akan di buka dengan program Windows “Paint”. Karena 
banyaknya file yang berlainan jenis, daftar kunci di bawah 
HKEY_CLASSES_ROOT akan kelihatan begitu panjang. Jika Anda memasang 
program baru, daftar ini akan menjadi semakin panjang.
2. HKEY_CURRENT_USER
HKEY_CURRENT_USER
 merupakan tempat untuk menyimpan pengaturan tentang pengguna yang 
sedang mengoperasikan computer. HKEY_CURRENT_USER adalah nama lain 
(alias) bagi HKEY_USERS. Jika pengguna sekarang mengubah sesuatu seperti
 wallpaper, misalnya, atau program akan menyimpan terlebih dahulu 
pengaturan tersebut di bawah HKEY_CURRENT_USER. Setelah pengguna 
sekarang log-off dari computer, windows akan menyimpan semua konfigurasi
 tadi ke dalm profil di bawah HKEY_USERS secara permanent. Tujuannya 
ialah untuk memastikan setiap perubahan yang di lakukan hanya akan 
memberi kesan pada pengguna sekarang saja dan tidak pada setting bagi 
pengguna-pengguna lain.
3. HKEY_LOCAL_MACHINE 
HKEY_LOCAL_MACHINE
 mengandung semua pengaturan tentang hardware yang di pasang. Semua 
pengaturan yang tersimpan adalah untuk semua pengguna.
4. HKEY_USERS 
HKEY_USERS
 memiliki semua data pengaturan pengguna computer. Pengaturan setiap 
pengguna (jika Anda memasang lebih dari satu pengguna) akan di simpan 
dalam profil masing-masing. Profil-profil ini memiliki perbedaan 
pengaturan pada wallpaper, sound, warna yang di gunakan, screen saver, 
dan lain-lain.
5. HKEY_CURRENT_CONFIG 
HKEY_CURRENT_CONFIG
 adalah nama lain (alias) bagi HKEY_LOCAL_MACHINE>Config>nnnn. 
Nnnn adalah nomor profil yang mengandung profil hardware yang di pasang.
 Setiap profil mempunyai kunci tersendiri yang di panggil 0001, 0002, 
dan sebagainya, berdasarkan di mana kita menyimpan konfigurasi profil.
6. HKEY_DYN_DATA 
HKEY_DYN_DATA
 (tidak terdapat dalm windows NT/2000/XP) berfungsi sedikit berbeda 
dengan kunci-kunci yang lain. Kunci ini adalah salinan sementara yang di
 perlukan supaya windows dapat megakses data registry dengan cepat. Ia 
di buat pada waktu computer di hidupkan (boot) dan akan di singkirkan 
setelah computer di matikan (shutdown). Terdapat 2 anak kunci yang 
terdapat di bawahnya yaitu Config Manager yang meyimpan pengaturan 
konfigurasi hardware seperti yang dapat di lihat pada Plug-and-Play 
Configuration Manager. Anak kunci yang satu lagi di panggil perf-Stats 
yang mengandung pengaturan tentang komponen network.


15:50
Muhammad Haidar Anas

 Posted in